Kuliah ? Ya bisa saja terdengar gokil , mutu didikan di Indonesia bisa saja jauh dibandingkan negara lain. Rata rata didikan terakhir dinegaraitu minimal yakni tingkat sarjana.bisa saja sebagian orang berfikir jenjang inilah merupakan titik kondusif sebagai dunia didikan. tetapi sobat sahabat nan hanya bisa menuntaskan tahap persekolahan hanya hingga Sekolah Menengan Atas juga belommelanjutkan ataupun belommemiliki biaya lebih sebagai didikan berikutnya janganlahlah bersedih hati. Persepsi orang mengenai didikan terakhir nan musti dikenyam setiap individu di Indonesia minimal sarjana ,itu merupakan pandangan nan paling tidak benar di dunia.
Kenapa ? Banyak orang nan belommengenyam didikan di dingklik sekolah tetapi masih mencicipi kesuksesan nan luar biasa bahkan lebih dari orang nan setiap harinya hanya berguru juga belajar. Selain itu tersedia orang nan belomsekolah memperkerjakan orang orang jago nan mempunyai title doktor ataupunpun Professor. Masih banyak lagi kasus lainnya . Nah sebagai kalian nan masih takut sebagai berhenti dari pikiran negatif mengenai "kalau saya belomkuliah lantas saya mau jadi apa". Mulailah setutor perlahan lahan keluar dari tekanan ini. Pemikiranitu apabila belomdihentikan makanya mau menjadikan pengaruh nan justru malah menghancurkan hidup kami.
Tahukah kalian ? Diluar negri sana banyak orang nan berhenti kuliah sebab memang berdasarkan disana apa nan didapatkan dibangku perkuliahan sama sekali belomada hubungannya dengan kehidupan sehari hari. Misalnya sebagai terjun kedunia kerja khususnya di Indonesia , bahkan di ketika bekerja belompernah sesuai dengan passion didikan nan rampung diambil sebelumnya. Jurusan nan di tekuni selama bertahun tahun di jadinya mau sia sia sebab pekerjaan berada di jurusan ataupun jalur lain.
Contoh :
contohnya di ketika didikan. Si A bertahun tahun berguru menekuni jurusan elektro, di selesai tamat sekolah, ia mempunyai cap ijazah dengan terang bertuliskan jurusan elektro, walhasil sebab sulitnya mencari lapangan pekerjaan nan sesuai dengan jurusan elektronik makanya mau belommau si A musti mencari pekerjaan nan memang dibutuhkan, juga mau mendapatkan dirinya. Bukan nan sesuai dengan dirinya.
Alasan kenapa sebagian orang malah menentukan belommelanjutkan perkuliahan.
Faktor penyebab seseorang kenapa jadinya disana beralih juga tetapkan belommelanjutkan perkuliahannya . Analisa nya rampung saya sampaikan Pada pola kasus diatas, benar itulah nan melatar belakangi mengapa disana lebih menentukan didikan Sekolah Menengan Atas saja rampung cukup. Mereka menganggap bahwa sesuatu nan mau disana raih dengan susah payah dengan biaya mahal serta waktu nan panjang , mau berakhir dengan hasil nan nihil . Tentu niscaya semua orang menghindari ini,Selain itu faktor nan kedua yakni biaya nan mahal. Ya saya akui dibangku perkuliahan itu tidaklah sama dengan didikan dimasa Sekolah Menengan Atas . Kuliah bisa berkali kali lipat mahalnya. Apalagi universitas nan kalian ambil itu milik swasta bukan negeri. Mungkin sebagai nan ,,maaf kata ya"kurang mampu,". Pasti mau terasa sangat berat sekali. Belum dipusingkan dengan hal kebutuhan rumah , beban orang bau tanah mau semakin berat bila anak anaknya musti kuliah.so buat kalian nan merasa orang bau tanah kalian belommampu menguliahkan kalian , janganlah berkecil hati, apalagi hingga memusuhi disana sebab menuntut hak didikan kalian.sebenarnya kewajiban orang bau tanah jikalau berdasarkan saya hanya menyekolahkan kalian hingga ke tahap Sekolah Menengan Atas saja. Dan sesudah itu kewajiban disana sebagai didikan selanjutnya yakni belomwajib.
Nah sebagai kuliahitu bekerjsama merupakan kiprah kalian. Karena sesudah tamat Sekolah Menengan Atas kalian itu udah bukan siswa lagi nan setiap hari hanya melekat dibawah ketiak orang tua, kalian itu rampung terhitung mahasiswa, berhentilah cengeng sebagai hal sepeele ibarat ini. Kalau kalian resah bagaimana melanjutkan perkuliahan hanya apabila belompunya biaya.
Baca juga : Ingin Melanjutkan Kuliah Tapi Tidak Punya Biaya, Coba Lakukan Ini
Berikut sebagian daftar nama orang sukses tanpa musti kuliah bahkan sekolah.
Kenapa saya musti mengulas daftar top terkenal orang orang besar berikut , nan bisa meraih kesuksesan nan luar biasa sebab metode juga sistemnya. Bukan sebab latar belakang didikannya . Alasannya yakni semoga mindset kalian nan buntu mau belomkuliah bahwa mau berakhir sebagai masa depan. Sedikit demi tidak banyak bisa terkikis hilang. Ini merupakan persepsi nan tidak benar besar.1. BOB SADINO
2. Andy F. Noya
3. Mark Zuckerberg
4. Bill Gates
5. Sheldon Adelson
6. Larry Ellison
7. Susi Pudjiastuti
8. Michael Dell
9. Jack Dorsey
10. Purdi E. Chandra
Kalian bisa membaca latar belakangnya diinterne, bahwa siapa disana, juga didikan terakhir meraka apa, apa dalang nan membikin disana tanpa sekolah tapi bisa sukses. silahkan baca biografi wacana disana sepuas puasnya sebagaidijadikan tolak ukur sebagai kalian nan bisa saja terpaku musti kuliah kini juga.
Apakah Jika Saya Tidak Kuliah Masih Bisa SUKSES ?
Nah sesudah membaca tidak banyak pemahaman diatas , mari kami tarik sebuah kesimpulan bahwa , kesuksesan itu bukanlah ditinjau dari segi didikan ataupunpun gelar sarjana nan diraih. Faktor kesuksesan terbesar yakni bisa tetap berfikir kasatmata serta selalu haus mau ilmu. Beberapa hal nan perlu dicatat bahwa ilmu bukan semerta Merta didapatkan di ketika sekolah ataupun kuliah saja. Ilmu bisa kami dapatkan dimanapun bisa dari pengalaman , ataupunpun pemahaman mau sesuatu, rajin membaca juga memperluas ilmu pengetahuan dengan metode juga tutor apapun .Apalagi kini dunia nan serba canggihitu sesulit apapun bisa kalian temukan balasan nya di internet, bahkan media internet jadinya sebuah sebuahnya ajang pencarian juga perembesan ilmu lengkap, bahkan lengkap dari perpustakaan. So kalian bisa jadinyakan internet jadi media pengganti dosen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar