Hariitu admin jagoankode mau mengulik tidak banyak nih mengenai Komunitas Kelompok Perempuan Pecinta Tanaman, silahkan kalian baca artikel dibawahitu sebagai mengumpulkan rujukan sebagai kau nan sedang kebingungan sebagai mencari tidak banyak informasi Komunitas Kelompok Perempuan Pecinta Tanaman
#1. Komunitas Pencinta Sansevieria Indonesia (Kompensasi)
siapa sangka jikalau ternyata sebagian wanita nan tergabung di komunitasitu awalnya tak begitu suka dengan tumbuhan sanseviera ataupun tumbuhan pengecap mertua begitulah nan dialami teman saya lien ia tak tertarik dengan tumbuhan janganlahkan sebagai mengoleksi sebagai menanam di rumah saja tak berminat
suatu hari setidaknya Tengah berbelanja di pasar kaki kanannya masuk ke got hiburan berdarah Dan Panik sekamirnya tak tersedia nan menjual obat merah dengan jalannya biak tumbuhan sansevieria tanpa pikir panjang nan mematahkan sebuah batang tumbuhan itu juga memasukkannya ke lien pun memipihkan tumbuhan itu memakai ponsel
sesudah itu sansivieria nan rampung hancur ia gunakan sebagai menutup luka asing luka saya pribadi tertutup hanya didalem waktu sebagian menit katanya bersemangat sepertiitu lien pelajari dari buku nan pernah ia wajahnya itulah perempuanitu menyukai pengecap mertua nan ibarat berlubang dengan tanamanitu tak hanya menanamnya di rumah lien pun mencari tahu keberadaan kelompok para pecinta tanamanitu
dari sini rasa nan bergabung dengan kompensasi tuturnya sambil tersenyum Lien nan sekarang menjabat jadi wakil ketua kompensasi mengaku banyak terbantu sesudah bergabung dengan kompensasi pasalnya banyak aktivitas berfungsi nan dibentuk sebagai menambah wawasan para anggotanya
Misalnya Talk Show hingga training pelatihan seputar tumbuhan pengecap mertua. Selesai atutor sebagian waktu lalu. Atutoritu berlangsung sebagai umum kesannya para penerima tak hanya anggota kompensasi. Ketika spanduk atutor dipasang dididalem ruangan para penerima banyak nan batik juga mata disana perih. Usut punya usut ternyata spanduk itu menghasilkan polusi udara sebab cat spanduk nan belombaik.
Para anggota kompensasi pun segera mengambil tumbuhan sansevieria juga menaruhnya dididalem ruangan. Percaya ataupun belomdidalem waktu setengah jam ruangan pun kembali normal ibarat nan kami ketahui bahwa tumbuhan sansevieria bisa menyedot polusi udara. Banyak penerima kagum melihat kehebatan tumbuhan ini.
Sebelum berjulukan kompensasi komunitas nan terdiri di 16 Agustus 2008itu berjulukan komunitas pencinta sansevieria Indonesia nan disingkat KPSI. Pada tanggal 18 Maret 2009 disana pun mengubah nama kesannya kompensasi. Harapannya, disana tak hanya mensosialisasikan mengenai fungsi sansevieria, tetapi juga ingin memperlihatkan kompensasi di bidang ekonomi. Dengan menanam tanamanitu masyarakat bisa menjualnya kembali dengan harga nan tinggi.
Alamat & INFO Kontak Kompensasi
Jalan Darmawangsa X/1 Blok A, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12160
Telepon : 021-7262701/021-7243913
Fax : 021-7243913
Email : kompensasi@gmail.com
Website : www.kompensasi-sanseviera.com
#2. Paguyuban Aglonemania Indonesia (PAGI)
Berbeda dengan komunitas kompensasi komunitas pecinta tumbuhan AGLONEMANIA ataupun disebut Paguyuban Aglonemania Indonesia (PAGI) bertemu melalui dunia Maya. Kelompokitu terbentuk sesudah para pecinta tanamanitu bermunculan di internet.Mereka banyak mencari warta seputar aglonema Nia supaya lebih terarah kamipun membikin milis dengan alamat aglonemania@yahoogroups.com kata Gatot Purwoko moderator di milisitu menurutnya sekamir 25% anggota milis ialah wanita disana bergabung dengan kelompokitu sebab suka mau keindahan aglonema Nia ibarat nan dialami oleh Indah anggota pagi wanita pertama di kelompokitu indah tertarik dengan tanamanitu sebab bentuk daunnya memang menarik juga elok
Namun sayang jadi pemula menanam aglaonemania ia tak banyak mengetahui mengenai tanamanitu beruntunglah Ia menerima warta mengenai milisitu juga saya pun pribadi bergabung tak hanya membuatkan pengetahuan melalui milis para anggota Puncak mengerjakan kopi darat biasanya ketika bertemu para anggota mau saling bertukar pikiran membuatkan dongeng dikala menanam aglonemania malah tersedia nan hingga mempraktikkan tutor menanam kesannya para anggota lain mau cepat mengerti
Indah mengaku menanam aglaonema tak hanya diperkerjakan pengetahuan khusus tetapi juga si penanam musti konsisten bila belomtanaman mau rusak Nah disitulah tugas para anggota milis disana mau memperlihatkan dorongan juga semangat apalagi jikalau para wanita tak melulu mengurusi tumbuhan disana musti mengurus rumah tangga pekerjaan anak juga masih banyak lagi pikiran nan bercabang-cabang inilah terkadang banyak nan membikin para anggota Perempuan tak mau lagi menanam aglaonema
ada tidak benar sebuah anggota nan rampung bergabung tiba-tiba berhenti tatkala tumbuhan nan mati sebab lupa merawat halitu dialami sendiri oleh Indah Pada tahun kemudian ketika itu ia Tengah sibuk dengan rutinitas kantor sampai-sampai akhir tumbuhan aglonema nya rusak saking terpukulnya Indah Sempat tak mau aktif lagi di milis pagi para anggota milis nan mendengar halitu pribadi memperlihatkan semangat kepada indah
Alamat & Info Kontak PAGI
Paguyuban Aglonemania Indonesia
Milis : aglonemania@yahoogroups.com
#3. Perhimpunan Anggrek Indonesia (PAI)
Siapa nan tak suka Anggrek apalagi para wanita niscaya suka bentuknya nan indah juga warna nan menarik membikin tanamanitu diminati banyak orang Namun sayang masih banyak para wanita hanya mengagumi tanamanitu tanpa tahu bagaimana tutor merawatnya atas dasar inilah kelompokitu hadirPAI ialah kelompok pecinta anggrek nan tersebar di seluruh Indonesia dengan Ketua Ibu Mufidah Kalla kataitu Budiardjo sekretaris jenderal Sekjen PAI pengurusnya pun terdiri dari pengurus tempat hingga sentra nan masing-masing membuka cabang di tempat Halitu mempermudah para pencinta Anggrek khususnya wanita sebagai ikut bergabung di kelompok itu jadi nan berdomisili di luar Jakarta tak perlu kerepotan disana bisa bergabung dengan kelompok nan tersedia di tempat masing-masing
banyak aktivitas nan diselenggarakan oleh PAI ibarat kumpul-kumpul sesama anggota kunjungan ke kebun Anggrek hingga Talk show sebagai atutor besarnya tersedia ekspo nan dikerjakan di luar juga didalem negeri serunya lagi para anggota PAI nan rampung mempunyai Anggrek bisa berpartisipasi di sini Mereka bisa memamerkan Anggrek kebanggaannya kataitu ibarat nan pernah dikerjakan di Sanur Bali juga Singapura dengan begini para anggota tak merasa sia-sia menanam anggrek sebab tanamannya bisa dilihat oleh masyarakat dari negara lain seru bukan
Sekretariat DPP PAI Jakarta
Wijaya Grand Center Blok F-15-16
Jalan Wijaya No 2 Jakarta Selatan
12160
Telepon : 021-7233236
Email : dpp_pai@yahoo.com/secretariat@pai.or.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar