Kamis, 07 November 2019

Tutorial Berguru Codeigniter : Framework Php Mvc

| Kamis, 07 November 2019
Tutorial Belajar CodeIgniter : Framework PHP MVC, Dididalem Artikel Ini aku mau menjelaskan apa apa saja itu codeigniter, framework di didalem php juga penjabarannya, banyak framework lain nan umum dipakai tersedia juga nan namaya yii, codeigniter juga lain lain juga kaliitu kami mau membahas wacana Tutorial Belajar CodeIgniter : Framework PHP MVC

Sekilas Tentang PHP

Sebelum kau melihat CodeIgniter, kau musti tau terlebih dahulu apa itu Php, Php Merupakan Suatu bahasa pemrogram PHP merupakan suatu bahasa pemrograman sisi server vang sanggup Anda gunakan sebagai membikin halaman Web dinamis, Contoh bahasa nan lain ialah Microsoft Active Sener Page (ASP) juga Javo Server Page USP) Dalam suatu halaman HTML Anda sanggup menanamkan arahan PHP nan mau dihukum setiap kali halaman itu dikunjungi Karena kekayaannya mau nitur nan mempermudah perancangan juga pemrograman Web, PHP mempunyai popularitas nan tinggi Anda sanggup mengecek survei popularitas nan dikerjakan Netcraft di URL www.php.net/usage.php

PHP ialah kependekan dari PHP HyperText Preprocessor (suatu singkatan rekursif) nan dibangun oleh Rasmus Lerdorf di tahun 1994, Dahulu, di awal pengembangannya PHP disebut jadi kependekan dari Personal Home Poge PHP merupakan materi open Source Code karenanya Anda sanggup mengakses source code, menggunakan, juga mengubahnya tanpa musti membayar sepeser pun. Gratis !

Sekilas Tentang MySQL

Mysql ialah suatu sistem basis data relasional (RDBMS-Relational Database Management System) nan bisa bekerja dengan cepat, kokoh, juga gampang digunakan. pola RDBMS lain ialah Oracle, Sybase. Basis data mebisa sajakan kalian sebagai menyimpan, menelusuri, mengurutkan, juga mengambil data setutor efisien. Server MySQL nan mau meringankan mengerjakan fungsionalitas itu. bahasa nan dipakai oleh MySQL pastinya saja ialah SQL - standar basis data relasional di seluruh dunia dikala ini

MySQL dikembangkan, dipasarkan, juga disokong oleh ssebuah perusahaan Swedia berjulukan MySQL AB. RDBMSitu berada dibawah bendera GNU GPL karenanya termasuk materi open source juga sekaligus mempunyai lisensi komersional. Apabila memakai MySQL jadi basis data didalem suatu situs web, kalian belomperlu membayar. Sekali lagi, gratis!, mau tetapi, apabila kalian ingin membikin materi RDBMS gres dengan basis MySQL juga kemudian menjualnya, kalian wajib bertemu muka dengan lisensi komersional

Framework juga CMS
Bagi para penggemar bahasa pemrograman, istilah framework pastinyanya belomasing Terjemahan tugasnya ialah rangka kerangka, Arti istlah itu didalem dunia pemrograman kurang lebih ialah kumpulan kelas (class) juga fungsi (Function, method) nan disusun setutor sistematis menurut kegunaan ataupun fungsionalitas terpastinya sebagai mempermudah pembuatan ataupun pengembangan suatu aplikasi sebagian besar framework nan beredar saatitu dibangun menurut konsep Obiect-Oriented Programming (OOP) Beberapa pola umum kelas nan disediakan framework ialah kelas Session, kelas Database, kelas Email

Apa fungsi nan didapatkan dari penggunaan framework? Paling belomframework menunjukkan penghematan waktu kerja didalem penulisan arahan juga pengaturan berkas berkas arahan Anda belomperlu bersusah payah menuliskan arahan kegiatan dari nol sebagai fungsionalitas terpastinya nan rampung disediakan. Berkas arahan sanggup Anda susun setutor sistematis sesuai dengan struktur nan ditawarkan framework.

Perlulah kiranya sebagai menyinggung tidak banyak perbedaan antara framework juga content Management system (CMS) sebagai Anda nan gres mengenalnya. Menggunakan framework

sangatlah berbeda jikalau dibandingkan dengan memakai aplikasi CMS nan banyak beredar di internet dikala ini, benar didalem bentuk berbayar maupun open source. semisal Mamboo, Joomla, Drupal, wordpress, phpBB, zendchart, Arutor, Claroline Letak perbedaan nan paling fundamental ialah di penulisan arahan
Umumnya penggunaan CMs lebih condong kepada pemenuhan kebutuhan pengadaan aplikasi setutor instan. Begitu CMS diinstalasikan, ditambahi modul, komponen, plugin, tau apalah namanya, Anda sanggup eksklusif mengatur isi aplikasi sesuai kebutuhan klien tanpa musti banyak berurusan dengan kode, kecuali kepepet bertemu dengan bug di modul ataupun komponen terpastinya. Menggunakan framework jadi dasar aplikasi berarti musti menuliskan arahan program, selain mengerjakan pemodelan basis data, merumuskan kebutuhan klien, merancang aplikasi, serta mendesain tampilan.

Distingsi di atas didasarkan di fungsi eksklusif aplikasi framework juga CMS jadi suatu materi jadi Apabila Anda ialah seorang pengembang ekstensi CMS, barulah pembedaan tadi kurang tepat. Baik terhadap framework maupun CM5 Anda mau menuliskan arahan juga niscaya berurusan dengan Application Programming Interface (API) masing-masing

Arsitektur Model - View - Controller

Arsitektur Model-View-Controller Arsitektur (ataupun kadane disebut puta dengan pola) Model-view controller (Mvc muncul semenjak masa 70-an atas pedoman Prof Trygve Reenskaug seorang berkebangsaan Norwegia Dasar arsitekturitu ialah pemisahan antara kebijaksanaan aplikasi dengan tampilan Menggunakan polaitu diperlukan sanggup meminimalisasi penulisan perintah, karenanya risiko teriadanya bugiuga minimal, serta meningkathan efisiensi pembangunan aplikasi. Pada awal penerapannya, konsep Mvc dipakai sebagai Smalltalk Seiring dengan vane kian menanjak. saatini arsitektur Mvc luas dipakai didalem dunia framework pemrograman benar sebagai aplikasi desktop-bosed maupun web based Beberapa bahasa pemrograman web-based nan framework-nya menerapkan konsep MVC ialah ASP (ASPxtreme Evolution), Actionscript (FlashMVC), Coldfusion (Fusebox), JavaScript UavascriptMvc) XML Forms), Ruby (Ruby on Rails) pola framework PHP Mvc ialah CakePHP symfony juga Codelgniter (c) Ruby on Rails dikatakan mengatakan warna nan kental di kenga framework PHP nan telah disebutkan


MVC Codelgniter
Gambaran penerapan arsitektur Mvc didalem CodeIgniter kurang lebih jadi berikut

>> Model bertanggungjawab sebagai mengerjakan pengelolaan data didalem basis data Di didalemnya basa dituliskan penntah sebagai mengambil, mengubah, menghapus, juga menambahkan data
>> View merupakan kawasan sebagai meletakkan apa nan mau ditampilkan di halaman perambah (browser) sebuah berkas view umumnya berisi arahan bahasa pemrogramans klien (client-side scripting)
>> controller merupakan pengatur utama korelasi antara model, view, juga juga sumber daya lain nan tersedia sumber daya lain diperoleh dari kelompok/ tipe kelas nan sanggup disebut dengan elemen framework CodeIgniter

Penerapanitu belommenuntut aturan nan ketat. Aplikasi berbasis CodeIgniter boleh belommenggunakan model. Logika model sanggup diletakkan didalem sebuah controller view pun boleh tdak dipakai Tampilan sanggup diletakian di model ataupun controller, Sebuah kelebihan ataupun kekurangankah keleluasaan nan diberkanaini Anda sendirianlah nan sanggup menilai
Sekilas Tentang CodeIgniter

CodeIgniter ditulis oleh Rich Ellis, seorang musisi rock nan beralih profesi karenanya pemrogram. Penulisanitu dikerjakan Rick sehabis mengerjakan suatu riset kecil-kecilan Dalam riset itu beliau menilai bahwa banyak framework PHP nan

>> Menggunakan banyak perkiraan bahwa pemrogram mempunyai keterampilan tinggi juga pengetahuan luas,
>> Mempersyaratan ketergantungan di PEAR (PHP Extension and Repository) juga banyai aplikasi open Source lain
>> Hanya kompatibel dengan PHP 5
>> Berukuran terlalu besar ataupun terlalu minimalis sebagai digunakan, juga
>> Dokumentasinya kurang benar itu pun apabila mempunyai dokumentasi.

Rick berniat membikin CodeIgniter hanya berukuran kecil, sanggup berjalan ringan, tetapi memenuhi fitur umum aplikasi PHP Dengan itu, patut disadari bahwa CodeIgniter sendiri belum pastinya sanggup memenuhi semua kebutuhan Anda, Situs berskala besar juga rumit pastinyanya kurang cocok ika dibangun dengan CodeIgniter ,

Namun demikian, CodeIgniter mempunyai komunitas nan boleh dikatakan sangat menyayanginya Dalam situs resminya, www.codeigniter.com, CodeIgniter menyediakan kawasan sebagai para anggota komunitasnya nan ingin menyebarkan aplikasi third-party, benar berupa pemanis library, helper, ataupun plugin. Banyak aplikasi mempunyai kegunaan nan bisa melengkapi kekurangan kekurangan CodeIgniter . Namun, alasannya ialah bersifat bebas siapa saja boleh menuliskan arahan di situ belomada jaminan bahwa semua aplikasi third-party itu sesuai ataupun kompatibel dengan aplikasi nan sedang Anda bangun, Tapi, bukankahitu sebuah tantangan sebagai betul-betul mendidalemi CodeIgniter ?

Situs CodeIgniter terdiri dari sebagian bagian/halaman penting nan perlu Anda ketahui. Wiki berisi aplikasi third-party nan telah disinggung di atas. Setiap aplikasi dikelompokkan menurut elemen CodeIgniter nan mau segera Anda pelajari, Tempat menyebarkan kerumitan nan dihadapi didalem pembuatan project ialah Forum, Sering kali aplikasi third-party juga sanggup ditemukan didalem Forum ini. Selain penyertaan User Guide didalem setiap paket versi unduhannya, bukti perhatian CodeIgniter terhadap dokumentasi ialah penyediaan versi versi usang CodeIgniter di halaman Downloads. Paket bahasa sanggup dijumpai tautannya di halamanitu

Komunitas Cl di Indonesia beralamat di www.codeigniter.com

Instalasi Codelgniter

Tutorial Belajar CodeIgniter : Framework PHP MVC nan pertama iyalah mengerjakan Instalasi CodeIgniter, Instalnya sangat gampang dengan perkiraan bahwa Anda telah mengerjakan instalasi paket aplikasi XAMPP ataupun lainnya. Ekstraklah paket CodeIgniter berekstensi zip. Salin seluruh has ekstrakitu ke didalem direktori kawasan publikasi aplikasi (direktori xampp/htdocs ataupun www di server Anda. Gantilah nama direktori CodeIgniteritu dengan nama sorot.

Untuk Instalasi Dan Konfigurasi CodeIgniter Ini Silahkan Baca Link Di bawahitu :

Baca Ini : Instalasi Dan Konfigurasi CodeIgniter Lengkap

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar